Dalam beberapa pekan terakhir, perhatian dunia figure skating kembali tertuju pada penampilan luar biasa Ilia Malinin. Di ajang 2025 Grand Prix Final di Jepang, Malinin mencetak sejarah dengan sukses mendaratkan tujuh lompatan kuadruple dalam satu program — termasuk quad Axel — dan memecahkan rekor dunianya sendiri pada komponen free skate. Hasil ini mempertegas posisinya sebagai favorit emas menjelang 2026 Winter Olympics, serta mengukuhkan reputasinya sebagai “Quad God”.
Selain itu, perhelatan ISU Grand Prix Finlandia Trophy 2025 menjadi sorotan karena menjadi pemberhentian terakhir seri Grand Prix reguler musim ini — mempertaruhkan tiket menuju Grand Prix Final. Para pencinta kembali menantikan aksi terbaik dari atlet–atlet figure skating dunia dalam beberapa minggu ke depan, sebagai pemanasan menuju musim Olimpiade.
Berbeda dari ice skating, cabang seluncur roda juga menunjukkan geliat positif. Tim nasional Ukraina sukses meraih empat medali — dua emas, satu perak, dan satu perunggu — dalam 2025 Freestyle Roller Skating World Championship di Singapura. Prestasi ini menunjukkan bahwa roller/inline skating semakin kompetitif di panggung dunia, dan membuka potensi besar untuk pertumbuhan olahraga roda di masa depan.
Menarik juga melihat bahwa dunia seluncur kini tidak hanya soal kompetisi — ada juga inovasi kreatif yang memadukan seluncur dengan seni. Misalnya, ada proyek skate park baru yang dirancang dengan bantuan legenda skateboard, serta muncul karya seni pertunjukan yang menggabungkan inline-skating, tari dan puisi — menandakan bahwa budaya seluncur berkembang melampaui sekadar olahraga.
Kalau kamu mau — saya bisa bikin ringkasan 5–10 berita seluncur paling penting minggu ini (global) — biar kamu bisa tahu semua update terbaru sekaligus. Mau saya mulai?