Liverpool dan Manchester City menghadapi persaingan ketat untuk perebutan gelar Liga Inggris 2021-2022. Yang menjadi menarik adalah ketika pelatih Liverpool, Jurgen Klopp, mengatakan bahwa timnya membutuhkan keberuntungan supaya bisa menjadi juara tersebut.
Adapun yang tidak kalah menarik ketika memanfaatkan peluang bermain slot, dengan permainan slot dapat dinikmati jika menang dapat bonus dari keberuntungan yang menguntungkan.
Liverpool dan Man City Pertandingan yang berlangsung di Etihad Stadium, Minggu (10/4/2022), malam WIB, Pertandingan dengan skor imbang 2-2. Klopp merasa itu adalah hasil yang cukup adil.
Pertandingan berlangsung menyenangkan, Goltercipta lebih dulu oleh Kevin de Bruyne (5′), Digo Jota (13′), Sadio Mane (46′), Gabriel Jesus (36′). Kedua tim menunjukan penampilan bermain dengan menyerang sangat menghibur bagi penggemar.
Hasil imbang itu masih membuat The Citizens duduk di puncak klasemen dengan 74 poin. Sementara, The Reds yang berada satu angka terus membuntutinya.
Menurut Klopp, bisa mengudeta Man City dan menjadi juara maka Liverpool mesti menyapu bersih perolehan dalam tujuh laga tersisa dengan kemenangan. Dengan kata lain, mereka tak boleh lagi membuang-buang waktu dan memanfaatkan peluang mendapatkan poin.
“Kami harus sedekat mungkin dengan kesempurnaan supaya kami memenangkan tujuh pertandingan Liga Inggris, itu yang benar-benar gila,” kata Jurgen Klopp dikutip dari Liverpool Echo, Senin (11/4/2022).
Klopp tetap tidak bisa menjamin timnya benar benar menjadi juara meski sudah menyapu bersih tujuh laga tersisa tersebut. Dikarenakan Man City bias saja juga memenangi seluruh pertandingan tersisa mereka.
“Satu-satunya cara dapat mengalahkan tim ini (Man City). Apakah itu cukup? kita tidak tahu itu, City bisa memenangkan semua pertandingan mereka,” lanjutnya.
Intinya, target mantan pelatih Borussia Dortmund itu bisa saja menjadi terwujudkan. Kubu Anfield menyisakan tujuh pertandingan tanpa harus menghadapi salah satu dari big six di Tanah Inggris tersebut.
“Saya mengatakan beberapa kali, jika Anda tidak beruntung dalam hidup maka Anda kacau,” tegas pelatih berusia 54 tahun itu.